Skip to main content

Perintah dasar Mikrotik untuk pemula

Assalamu'alaikum, halo sob selamat datang kembali di Galeri kampung, masih tentang Mikrotik ya sob.
jadi di postingan kali ini kita akan belajar perintah-perintah dasar CLI di Mikrotik, Nah penasaran kan yuk kita langsung aja.


Bagi Sobat yang baru belajar menggunakan Mikrotik pasti masih bingung dengan perintah (command line) yang digunakan pada RouterOS. Padahal banyak perintah-perintah dasar Mikrotik yang penting dan wajib diketahui agar anda dapat menggunakan Mikrotik RouterOS dengan baik. Sebenarnya perintah–perintah dasar MikroTik RouterOS tidak jauh berbeda dengan perintah dasar pada linux umumnya. Karena sebetulnya mikrotik ini merupakan perkembangan dari kernel linux Debian. 
Perintah shell Mikrotik RouterOS sama dengan linux, seperti penghematan perintah, cukup menggunakan tombol TAB di keyboard maka perintah yang panjang, tidak perlu lagi diketikkan, hanya ketikkan awal nama perintahnya, nanti secara otomatis Shell akan menampilkan sendiri perintah yang berkenaan. Misalnya perintah IP ADDRESS di mikrotik. Cukup hanya mengetikkan IP ADD spasi tekan tombol TAB, maka otomatis shell akan mengenali dan menterjemahkan sebagai perintah IP ADDRESS.

Berikut ini merupakan perintah perintah dasar Mikrotik yang umum digunakan :

  1. Perintah untuk shutdown dan restart computer, ketikkan :
[admin@MikroTik]>system shutdown (Untuk shutdown komputer )
[admin@MikroTik]>system reboot (Untuk restart computer )
[admin@MikroTik]>system reset (Untuk meret konfigurasi yang sudah dibuat sebelumnya). Dan perlu diperhatikan bahwa perintah – perintah tersebut harus dilakukan pada direktori admin.

  1. Perintah untuk merubah nama mesin Mikrotik , ketikkan :
[admin@MikroTik]>/system identity
[admin@MikroTik]>system identity > set name=proxy
Untuk melihat hasil konfigurasi , ketikkan “print” atau “pr”
Contok [admin@MikroTik]system indentity>pr name:”proxy”
Lalu console berubah menjadi [admin@proxy]

  1. Perintah merubah password mesin MikroTik , ketikkan
[admin@proxy]>/ password
[admin@proxy]password>old password (jika sebelumnya anda belum mengeset password maka ketikkan kosong)
[admin@proxy]password>new password :……(ketikkan password yang baru)
[admin@proxy]password>retype new password: ……..(masukkan sekali lagi passowrdnya)

Sebagai contoh :
Jika password lama kosong dan password baru ABCD, maka perintahnya adalah sebagai berikut :
[admin@proxy]>/password
[admin@proxy]password>old password
[admin@proxy]password>new password ABCD
[admin@proxy]password>retype new password ABCD


  1. Perintah untuk melihat kondisi interface pada Mikrotik Router :
[admin@Mikrotik] > interface print
Flags: X – disabled, D – dynamic, R – running
# NAME TYPE RX-RATE TX-RATE MTU
0 R ether1 ether 0 0 1500
1 R ether2 ether 0 0 1500
[admin@Mikrotik]>
Jika interfacenya ada tanda X (disabled) setelah nomor (0,1), maka periksa lagi
etherned cardnya, seharusnya R (running).

  1. Mengganti nama interface
    [admin@Mikrotik] > interface(enter)
  2. Untuk mengganti nama Interface ether1 menjadi Public (atau tersenamanya),maka:
[admin@Mikrotik] interface> set 0 name=Public
  1. Begitu juga untuk ether2, misalkan namanya diganti menjadi Local, maka
    [admin@Mikrotik] interface> set 1 name=Local
  2. atau langsung saja dari posisi root direktori, memakai tanda “/”, tanpa tanda kutip
    [admin@Mikrotik] > /interface set 0 name=Public
  3. Cek lagi apakah nama interface sudah diganti.
    [admin@Mikrotik] > /interface print
Flags: X – disabled, D – dynamic, R – running
# NAME TYPE RX-RATE TX-RATE MTU
0 R Local ether 0 0 1500
1 R Public ether 0 0 1500

  1. Perintah untuk melihat paket sofwtware MikroTik OS :
[admin@proxy]>/system package
[admin@proxy]system package><ketikkan print atau pr>
Dengan perintah diatas maka akan tampil paket softwore yang ada dalam MikroTik Os Contoh :
[admin@MikroTik system package> pr
Flags : x – disabled
# Name0 X routing – test1 dhcp2 radiolan3 user-menejer4 X webproxy-test5 arlan6 isdn7 hotspot-fix8 ppp9 wireless10 web-proxy11 hotspot12 advanced-tools13 security14 Telephony15 routing16 synchronous17 system18 routerboard19 rstp-bridge-test20 X wireless-legecy VERSION2.9.272.9.272.9.272.9.272.9.272.9.272.9.272.9.272.9.272.9.272.9.272.9.272.9.272.9.272.9.272.9.272.9.272.9.272.9.272.9.272.9.27 SCHEDULED
Untuk melihat lebih detailnya, ketikan :
[admin@proxy]system package > pr detail fl gs : x – disabled
  • x name=”routing-test” version=”2.9.27” build – time =jul/03/2006 10:57:53 scheduled
  • name =”system”version =”2.9.27” build – time=jul/03/2006 10 :56:37 schedule
  • name =”system”version =”2.9.27” build – time=jul/03/2006 10 :56: 44 schedule
  • name=”web-proxy” version=”2.9.27” build-time=jul/03/2006 10:`58 :03 schedule
  • name=”advanced –tools” version=”2.9.27” build –time=jul /03/2006 10:56 : 41 scheduled=””
  • name=”dhcp” version=”2.9.27” build-time=jul/03/2006 10:56:45 scheduled=””
  • name =”hotspot”version=”2.9.27”build-time=jul/03/2006 10:56:58 scheduled=””
  • x name=”webproxy-test” version=”2.9.27” build-time=jul / 03 /2006 10:57:52 scheduled
  • name=”routerboard” version =”2.9.27” build-time=jul / 03 / 2006 10: 57 : 17 –[q quit‌ ? D dump ? up ? down ]

  1. Perintah untuk mengupgrade paket software router :
[admin@Mikrotik] system upgade>
To upgrade chosen packages :
Download 0,1,2,3,4,5,6,7,8,9,10,11,12,13,14


  1. Perintah mengaktifkan paket software yang ada dalam MikroTik OS :
[admin@Mikrotik]system page>
Enable <ketikkan paket yang dikehendaki>
Contoh :
[admin@proxy] system package> enable dhcp


  1. Perintah merubah nama ethernet pada mesin MikroTik OS:
[admin@proxy]>/interface
[admin@proxy]interface>ethernet set etherl nama=public
Atau dengan menggunakan perintah
[admin@proxy]interface>set<ketikan number ethernet yang terpasang>
name=<nama ethernet yang baru >
contoh :
[admin@proxy]interface> set 0 name=public
[admin@proxy]interface>set 1 name=lan
Atau
[admin@proxy]interface>
set 0 name=public; set 1 name=lan



  1. 9Perintah setting IP address pada mesin MikroTik OS :
[admin@proxy]> ip address
[admin@proxy]ip address>
Add interface=<nama interface>anddress=
(ketikkan IP address/subnet mask interface)
Contoh :
Jika nama interfacenya “lan” dan IP address yang dikehendaki : 192.168.01 dan subnet mask : 255.255.255.0, maka perintahnya sebagai berikut
[admin@proxy]>/ ip address
[admin@proxy]ip address >
Add interface=lan address = 192.168.0.1/24



  1. Perintah setting IP DNS primary dan Secondary :
    [admin@proxy]./ip dns
[admin@proxy]ip dns>
Set nama-dns>=<Ip dns dari ISP>
Contoh :
Jika IP DNS primary ISP : 202.134.1.10 dan secondary:
202.134.0.0155, maka perintahnya adalah sebagai berikut :
[admin@proxy]./ip dns
[admin@proxy]ip dns>
Set primary-dns= 202.134.1.10
[admin@proxy]ip dns>
Set secondary-dns=202.134.0.155



  1. Perintah setting IP Gateway pada mesin MikroTik OS
[admin@proxy]>/ip route
[admin@proxy]ip route >add gateway=<ip gatway
Contoh IP gateway dari ISP : 202.134.1.1, maka perintahnya :
[admin@proxy]>/ ip route
[admin@proxy] ip route>
add gateway=202.134.1.1


  1. Perintah Network address Translate (NAT) pada mesin MikroTik OS
[admin@proxy]>/ip firewall nat
[admin@proxy]ip firewall nat>
add chain=srcnat out-interface=<etherface yang terhubung
dengan jaringan WAN> scr-address=
<network-id interface yang terhubung dengan LAN / subnet mask interface
LAN> action=masqurade

Contoh :
jika network-id interface LAN :”192.168.0.0” dan subnet
Mask :”255.255.255.0”. untuk interface mesin MikroTik OS yang terhubung ke jaringan
WAN : “pubilk”, maka perintahnya sebagai berikut :
[admin@proxy] >/ip firewall nat
[admin@proxy[ ip firewall nat>
Add chain=srcnat out-interface=public
Scr-address=192.168.0.0/24 action=masquerade


Itu lah beberapa perintah dasar Mikrotik untuk kita yang masih pemula dan masih belajar tentunya, walaupun tidak lengkap tapi semoga bermanfaat.
Terimakasih, Wassalamu'alaikum.

Comments

Popular posts from this blog

Istilah-istilah pada Mikrotik beserta Pengertiannya

Assalamu'alaikum sob, yayy ngga aka ada bosennya buat berbagi,oke sob di postingan kali ini kita akan mempelajari istilah-istilah yang ada pada Mikrotik, oke langsung aja sob kita literasi. System , paket yang wajib diinstal karena merupakan inti dari Mikrotik. Address List,  Pengelompokan IP address berdasarkan interfaces. Asynchronous,  Mendukung serial PPP dial-in/ dial out, dengan otentikasi CHAP, PAP, MSCHAPv1 dan MSCHAPv2, Radius, dial on, demand, modem pool hingga 128 ports. Backup System,  Membackup atau menyimpan hasil konfigurasi terakhir. Bonding,  Mendukung dalam pengkombinasian beberapa antarmuka ethernet ke dalam 1 pipa pada koneksi yang cepat. Bridge,  Mendukung fungsi bridge spanning tree, multiple bridge interfaces, bridge firewalling. Domain Name Server,  Untuk menerjemahkan IP menjadi domain, begitu pun sebaliknya. Data Rate Management,  Qos berbasis HTB dengan penggunaan burst, PCQ, RED, SFQ FIFO queue, CIR, MIR,...

Pengertian NTP dan cara Mengkonfigurasi-nya di Mikrotik

Assalamu'alaikum sob… jangan ragu cari postingan tentang jaringan komputer klik aja disini pastinya di Galeri kampung, oke sob di postingan kali ini kita belajar tentang NTP di Mikrotik mulai dari pengertiannya sampai cara konfigurasinya. buat kalian yang belum tau pastinya tanya-tanya kan?, "apa itu NTP?", "Cara setting NTP di Mikrotik?", Nah… di postingan kali ini kita bahas sob, oke langsung aja kita simak. Ada yang tau apa itu NTP (Network Time Protocol)? Pasti banyak yang belum tau apa itu Network Time Protocol. NTP memang terdengar asing bagi orang yang belum begitu paham tentang jaringan komputer. Oke, untuk mempelajari lebih lanjut tentang Apa itu NTP (Network Time Protocol) dan penerapannya di Mikrotik silakan simak pengertian NTP berikut ini : Pengertian NTP Network Time Protocol atau lebih sering disebut dengan istilah NTP adalah sebuah mekanisme atau protokol yang digunakan untuk melakukan sinkronisasi terhadap penunjuk waktu dalam sebuah sis...

Fitur-fitur Mikrotik beserta pengertian dan fungsinya

Assalamu'alaikum sob… ngga akan ada bosen-nya untuk berbagi tentunya di Galeri kampung, oke sob di postingan kali ini kita akan cari tau fitur-fitur yang ada di Mikrotik. Sebenernya di postingan sebelumnya ada sih fitur-fitur yang ada di mikrotik tapi biar lebih srekk gitu, jadi bikin postingan lagi. Oke sob…, ini dia fitur-fitur yang ada di Mikrotik. Address List : Pengelompokan IP Address berdasarkan nama Asynchronous : Mendukung serial PPP dial-in / dial-out, dengan otentikasi CHAP, PAP, MSCHAPv1 dan MSCHAPv2, Radius, dial on demand, modem pool hingga 128 ports. Bonding : Mendukung dalam pengkombinasian beberapa antarmuka ethernet ke dalam 1 pipa pada koneksi cepat. Bridge : Mendukung fungsi bridge spinning tree, multiple bridge interface, bridging firewalling. Data Rate Management : QoS berbasis HTB dengan penggunaan burst, PCQ, RED, SFQ, FIFO queue, CIR, MIR, limit antar peer to peer DHCP : Mendukung DHCP tiap antarmuka; DHCP Relay; DHCP Client, multiple ...